Friday, June 26, 2020

BLOK DIAGRAM KOMPONEN PADA TV

BLOK DIAGRAM KOMPONEN PADA TV

 

Gambar Blok Diagram TV

Blok Diagram TV :

  1. Bagian Komponen Blok Regulator Power Supplay
  2. Bagian Komponen Blok IC Controller
  3. Bagian Komponen IC Program
  4. Bagian Komponen Blok Vertikal Output
  5. Bagian Komponen Blok Horizontal Output
  6. Bagian Komponen Blok RGB Video
  7. Bagian Komponen Blok Flyback
  8. Bagian Komponen Blok CRT

Gambar Bagian Blok TV

1.  Bagian Komponen Blok Regulator Power Supplay

Regulator berfungsi untuk mensuplay tegangan keseluruh rangkaian pcb/board, juga kerangkaian RGB dan tabung,biasanya tegangan output/sekunder pada tiap-tiap  regulator monitor belum tentu sama,tapi pada intinya ada 3 yaitu 1. +Dc 6,5 volt untuk menyuplay tegangan ke vilamen CRT, 2. +Dc 12>15 volt untuk menyuplay tegangan ke IC oscilator horisontal dan vertical dan juga ke IC program,3+Dc 50> 75 volt untuk menyuplay tegangan ke horisontal output melalui flyback.Ciri-ciri kerusakan dari regulator ialah monitor tidak bisa nyala, kalau dinyalakan terjadi konsleting pada jalur listrik, monitor nyala tetapi gambar ngleod/bergoyang dll.

Gambar 1. Blok Regulator Power Supplay

Komponen Utama :

  1. Rangkaian AC-Line untuk meniadakan gangguan EMF (Electrically Moment Frequency)
  2. Diode Bridge untuk mengubah AC menjadi DC
  3. Kapasitor ELCO untuk filter tegangan ripple
  4. Resistor PTC (Positif Temperature Coefisien) Untuk memberi/ menghasilkan arus denyut bagi koil de gaussing
  5. Transistor Power Switching untuk switch/ saklar elektronik terkendali pulsa
  6. Trafo AC-Matic/ Auto TrafoUntuk distribusi tegangan terswitching
  7. IC PWM 3842
  8. Diode tegangan output

2.  Bagian Komponen Blok  IC Controller

Syncronisasi adalah penyamaan sinyal frekewensi yang diperoleh dari VGA dengan rangkaian.
Syncronisasi ini dilakukan oleh IC syncronisasi (biasanya jadi satu dengan IC Controller/ IC terbesar no. 2) yang kemudian akan diteruskan ke bagian rangkaian Horizontal dan Vertikal secara terpisah.

Jika Syncronisasi Horizontal tidak ada maka monitor akan mati, dan jika Syncronisasi Vertikal tidak ada maka monitor akan kelihatan rolling (gambar berputar terus).

Gambar 2. Blok IC Controller

Syncronisasi dalam monitor ada 2 bagian yaitu :
1. Syncronisasi Horizontal diperoleh dari pin 13 input kabel data monitor
2. Syncronisasi Vertikal diperoleh dari pin 14 input kabel data monitor

3. Bagian Komponen Blok IC Program

Rangkaian program terdiri dari IC (intergrated circuit) dan tambahan komponen disekelilingnya untuk mengetahui IC program ciri-cirinnya ialah,sebagian kaki-kakinya terhubung ke swit Digital yang ada dipanel depan monitor,IC program berfungsi untuk mengendalikan semua pengaturan yang ada di monitor, seperti V size,V center,H size,H center,colour dll.ciri-ciri kerusakan dari IC program ialah,led indikator nyala tapi monitor nggak mau hidup,monitor nyala tapi semua pengaturan nggak berfungsi,monitor nyala kemudian beberapa menit mati dll.

Gambar 3. Blok IC Program

4.  Bagian Komponen Blok Vertikal Output

Rangkaian vertikal adalah rangkaian yang berfungsi untuk menarik gambar ke atas dan ke bawah.

Cara Kerja Rangkaian Vertikal :
Sumber tegangan rangkaian vertikal ini adalah power suply terutama tegangan 12v dan -12v. Tapi ini tidak mesti, karena tiap monitor punya karakteristik tegangan yg berbeda-beda.
Input vertikal diperoleh dari kabel VGA yaitu vertikal syncrone yang masuk ke rangkaian syncronisasi dan diteruskan ke IC vertikal. Di dalam IC inilah semua pengaturan dan penguatan sinyal dilakukan dengan bantuan ELCO sebagai filter tegangan. Jika ELCO ada yang rusak maka vertikal tidak akan bekerja sempurna, misal gambar menggulung, dll. Output blok vertikal ini juga dihasilkan oleh IC vertikal yang kemudian di umpankan ke YOKE VERTIKAL. Output rangkaian vertikal ini kalau diukur tegangannya berkisar 4-10 VAC. Jadi tegangannya AC.

Gambar 4. Blok Vertikal Output

Komponen utama:
1. IC antara lain : TDA 1675, TDA 4866, TDA 8132, TDA 9302, STV 9302, dll
2. Elco : elco ini fungsinya untuk regulator / filter tegangan.

5.  Bagian Komponen Blok Horizontal Output

Horisontal adalah bagian monitor yang sangat penting, karena rangkaian ini berfungsi untuk membuka layar ke samping kanan dan kiri dan menyalakan fungsi flyback untuk menghasilkan tegangan tinggi yg menyuplai tabung.

Cara kerja rangkaian Horisozontal :
Tegangan kerja rangkaian ini adalah 60-90V yang disebut juga dengan tegangan B+ yang terhubung dengan kaki kolektor dari transistor Horizontal. Sinyal input masuk melewati IC Syncron yang kemudian diteruskan ke transistor penguat sinyal. Sinyal ini kemudian diteruskan ke trafo sinkron untuk diturunkan tegangannya dan menghasilkan output sinyal dan tegangan sekitar –0,01V yang diteruskan ke kaki basis Tr Horizontal sebagai input. Dengan adanya tegangan kerja B+ maka transistor horizontal yang mendapatkan input akan bekerja dan dengan defleksi yoke horizontal. Output transistor horizontal juga akan membuat Fly Back bekerja dan akan menghasilkan tegangan Anoda yang sangat tinggi. Adanya tegangan tinggi ini membuat elekron dari katoda tabung tertarik ke anoda dan terjadilah gambar melebar kesamping kanan dan kiri pada tabung.

Wujud Dan Bagian-bagian Blok Horizontal :
1. Transistor horisontal : berfungsi untuk menaikkan tegangan 80-125v menjadi tegangan tinggi AC sebagai tegangan kerja flyback. Macam type transistor horisontal : C5149, BU2508, BU2527AX, C5148, dll.
2. FLYBACK : berfungsi untuk menghasilkan tegangan tinggi anoda tabung 26 kilo volt.
tiap monitor memiliki type flyback yang berbeda.
3. YOKE Horisontal : untuk membuka layar ke kanan dan ke kiri.
4. Trafo Oscilator : berfungsi untuk menghasilkan sinyal input BASIS Transistor horisontal.
5. Kondensator Mylar : berfungsi untuk mengatur lebar gambar, biasanya ukurannya 392-602 2000v
6. FET IRF 630 : berfungsi untuk mengubah tegangan 50v ke 75-125 volt yang dibutuhkan untuk tegangan kerja transistor horisontal.

Gambar 5. Blok Horizontal Output

Komponen utamanya adalah :
1. Transistor Horizontal
2. Trafo Oscilator
3. Transistor Oscilator
4. Flyback

6. Bagian Komponen Blok RGB Video

Blok ini berfungsi untuk mengolah warna yang datang dari VGA card dan dikirim ke tabung gambar/ CRT. Video input didapatkan dari Out Put VGA Card yang memiliki 15 pin out put. Berikut urutan pin Out Put VGA Card :

Gambar Output VGA Card

Urutan Pemasangan Kabel VGA :
1. Red : kalau kabel ini putus maka layar kebiru-biruan.
2. Green : kalau kabel ini putus maka layar kemerah-merahan.
3. Blue : kalau kabel ini putus maka layar kekuning-kuningan
4. Ground
5. Ground
6. Red Ground
7. Green Ground
8. Blue Ground
9. No Connection (NC)
10. Ground
11. Ground
12. No Connection (NC)
13. Horisontal Syncrone : kalau kabel ini putus maka gambar akan roling / acak
14. Vertikal Syncrone : kalau kabel ini putus maka gambar akan roling / acak
15. No Connection (NC)

Wujud dan bagian- bagian Blok RGB :
1. IC Penguat Video, biasanya menggunakan seri TDA : kalau rusak maka warna akan kacau atau bahkan tidak keuar gambar.
2. IC pengolah warna : kalau rusak maka gambar tidak akan muncul
3. Elco Regulator ukuran 47-100uF/100-160v tegangan 80 v untuk IC penguat video
: kalau rusak / kering / melembung maka layar samping kiri akan ada gangguan garis vertikal banyak dan melengkung.
4. Kondensator milar ukuran 102-103 / 2kv : fungsinya untuk membuang kelebihan muatan G2 (screen) : kalau rusak maka gambar terang kemudian gelap sendiri, kadang berubah-ubah sendiri, kadang malah gelap sama sekali.
5. Elco regulator warna biasanya ada 3-6 dengan ukuran 1uF/100-160v : kalau rusak maka tulisan akan ada bayangan mbleret merah / hijau / biru.
6. Trimpot : fungsinya untuk mengatur komposisi warna : kalau setingan tidak pas maka warna akan tidak alami. putar-putar saja kalau mau mencoba, tidak apa-apa.
7. Kabel Fokus / G3 / G4 : kalau putus / sambungan tak sempurna maka gambar akan tidak fokus/ kabur.
8. Kabel Screen / G2 : kalau sambungan tidak sempurna maka layar akan gelap.

Gambar 6. Blok RGB Video

Komponen Utama :
1. IC Penguat Video
2. Soket tabung
3. IC video
4. Soket Kabel VGA dan HSync dan V Sync.

7.   Bagian Komponen Blok Flyback

Flyback adalah komponen monitor yg berfungsi untuk menghasilkan tegangan tinggi dan tegangan lainnya yg dibutuhkan monitor. Flyback sebenarnya adalah trafo tapi trafo untuk tegangan tinggi agar tabung bekerja mengeluarkan gambar.

Bagian-bagian flyback:
A. Bagian primer
B. Bagian sekunder
C. Bagian yg terpisah antara primer dan sekunder yaitu : ABL, Screen dan Fokus dan KOP flyback.

Gambar 7. Blok Flyback

A. Bagian Primer Flyback :
1. Colector : terhubung dg colector transistor horisontal. jika flyback kerja maka pin ini akan menghasilkan tegangan tinggi. Jangan di ukur dg multitester.
2. Dioda dumper : terhubung dg dioda dumper. Tidak semua flyback memiliki kaki ini.
3. B+ : terhubung dg tegangan B+ 55v dan FET IRF630. Ini adalah kaki untuk tegangan kerja flyback. Jika teg B+ tdk masuk maka flyback tidak kerja dan monitor tidak nyala. Jadi ketiga kaki ini jika diukur dengan ohm meter x1 terhubung.

B. Bagian sekunder flyback :
1. Gruond : terhubung dg ground monitor.
2. AFC : Automatic Frequency Control. tegangan 30-40 dcv Fungsinya untuk mengatur kerja IRF630, kalau tegangan terlalu tinggi, misal butuhnya 30 vdc dikasih 40 vdc maka IRF tidak bekerja, akibatnya tegangan B+ akan tetap 55v dan gambar monitor akan sempit kanan kirinya. Kalau IRF kerja, maka tegangan 55v akan menjadi tegangan 90-125v tergantung resolusi monitornya.
3. G1 : terhubung dg dioda dg posisi terbalik sehingga keluarannya adalah tegangan minus antara – 100-175 dcv. Dan setelah dioda akan ada elco regulator yg juga terbalik, jadi kaki positif dapat ground monitor dan kaki negatif dapat katoda dioda terbalik itu.

C. Bagian ABL
ABL : Automatic Brightness Limiter. tegangan tak terukur. Pin ini harus terhubung ke jalurnya jika tidak maka akan keluar percikan/ loncatan api listrik. Fungsinya untuk membatasi brightness yg menuju ke blok RGB secara otomatis.
Bagian Screen (G2):
Adalah bagian yg berfungsi untuk mengatur terang gelap gambar.
Bagian Fokus (G3/G4):
Adalah bagian yg berfungsi untuk mengatur fokus gambar (kabur tidaknya gambar)
Bagian KOP FLyback :
Adalah bagian yg menghasilkan tegangan tinggi 26kV yang menuju atas tabung.

8.  Bagian Komponen Blok CRT

CRT berfungsi untuk menampilkan informasi-informasi gambar yang kita lihat,disekeliling tabung terdapat gulungan tembaga yg dibungkus dengan solasi yg dinamakan degaussing coil,degaussing berguna untuk menyetabilkan medan magnit didalam tabung, ciri-ciri dari kerusakan tabung Ialah: 1.gambar tak tampak 2.gambar tampak tapi gelap. 3.warna tidak lengkapatau pincang. 4.gambar tidak focus atau buyar 5.layar nyala merah/hijau/biruterang tapi bergaris. 6.gambar tampak tapi hanya salah satu warna saja dll.

Gambar 8. Blok CRT

Cara kerja monitor CRT

Listrik dari PLN yang 220v diubah oleh bagian power supply menjadi tegangan sesuai dengan kebutuhan dari rangkaian, antara lain :
1. horisontal
2. vertikal
3. blok video
4. blok ic program dan controller
5. Dll

Jadi ada dua bagian pertama yg bekerja agar monitor nyala dan bekerja normal yaitu :
1. blok video dan
2. blok syncronisasi vertikal dan horisontal

Semoga bermanfaat!


Friday, May 1, 2020

cara aktifasi w 10 (source www.alex71.com)

cara aktifasi w 10
 sebelumnya 
sbelum nya anti virus nya matikan dulu, termasuk window defender,Download Microsoft Toolkit Windows 10 Office Activator pada panel dibawah.
Download Microsoft Toolkit Activator Windows

Fitur Terbaru Microsoft Toolkit Activator :

  • Online and offline activator modules
  • Facilitates lifetime activation
  • Supports both the 64-bit and 32-bit system
  • Supports any Windows and Microsoft office series.
  • 100 percent reliable and free from virus

Cara Aktivasi Windows Dengan MS Toolkit 2.6.4 :

  1. Microsoft Toolkit Download terbaru
  2. Extract file dengan Winrar Terbaru
  3. Proses Microsoft Toolkit.exe, Run as an administrator
  4. Kemudian pilih Windows icon dan pilih Install
  5. Setelah itu ke Activation tab adan klik pada EZ-Activator
  6. Dan tunggu hingga selesai
  7. Selamat menikmati gratisan!
Alternatif Download : KMSAuto Final Activator

Download Microsoft Toolkit Terbaru v2.6.4 Gratis

Download Aplikasi Microsoft Toolkit Terbaru
Link Download (57 MB) | Google Drive FileUpload
Password : www.alex71.com

Monday, March 23, 2020

ISI PREON AC MOBIL, WORK 100%, TESTED MOBIL SENDIRI, HHEHE

DIY: Isi Freon R134a Kaleng {Daniel Setiawan}



 gambar 1 - Freon R134a KLEA
Problem AC tidak dingin ini sebenernya sudah sejak Oktober'13 lalu, saat itu langsung dibawah ke bengkel dan saran bengkel ditambah freon saja, dan kata bengkel ada bocor halus. tapi baru satu bulan ditambah freon AC sudah tidak dingin lagi, so.. sudah pasti di system AC ada yang bocor.
Hasil inspeksi visual pipa2, kompresor, condenser, tabung filter dryer semuanya kering tidak terlihat basah oli. (cuma evap yang belum di cek krn susah bongkarnya)
untuk menutupi rasa penasaran, akhirnya diputuskan untuk nyoba ngisi freon sendiri. berikut bahan2 dan cara pengisian freon di Baleno Next-G a.k.a LIANA:
1. Freon R134a kemasan Kaleng 390gram. (gambar 1)
2. Manifold Gauge (pinjem dari om Kris Haryanto)...
 gambar 2 - Manifold gauges
manifold gauges punya om Aan ini sebenernya untuk Freon R22 atau R12 jadi perlu converter Quick Release untuk niple R134a
 gambar 3 - Quick Release for R134a
3. Can Tap valve model Screw On (pinjem dar om Kris Haryanto juga)... ini fungsinya untuk mengalirkan freon dari kaleng ke system AC.
 gambar 4 - Can Tap screw model

Cara pengisian freon:
1. siapkan Freon R134a Kaleng, pasang Can Tap valve dengan cara kran diputar berlawanan jarum jam sampai mentok (angka 1 pada Gambar 5), sambungkan pada kaleng freon dengan memutar Can Tap valve searah jarum jam sampai benar2 kecang (angka 2 pada Gambar 5). note: jangan putar keran warna biru ke arah closed karena akan melubangi kaleng dan freon akan tersembur keluar.
 gambar 5 - Can Tap with Freon
2. siapkan manifold gauges, sambungkan selang biru ke low pressure gauge warna biru, selang merah ke hi-press gauge warna merah, selang kuning di tengah untuk pengisian freon.

3. pastikan semua kran pada manifold dalam kondisi tertutup, masing2 ujung biru dan merah disambung dengan niple converter R134a, kemudian disambungkan ke system AC mobil. ujung selang biru ke Low Presure niple di dekat firewall. ujung selang merah dipasangkan ke Hi-Pressure niple di dekat Radiator. dan ujung selang kuning dipasangkan ke Can Tap valve kaleng Freon.
 gambar 6 - Set up to car's system
4. jika pemasangan sudah benar, maka pada manifold gauge akan terlihat masing2 tekanan freon pada kedua gauges low pressure dan hi pressure. mesin masih dalam kondisi mati, terlihat pada low presure menjukkan angka 10 psi (jauh dibawah angka normal). jika mesin dinyalakan dan ac di on kan, maka kompresor tidak akan bekerja karena tekanan kurang.
 gambar 7 - Engine off, AC off
5. nyalakan mesin, biarkan dalam kondisi idle, nyalakan AC. kompresor tidak bekerja karena tekanan freon kurang. putar keran yang menempel pada kaleng freon ke arah closed (berlawanan dengan jarum jam) sampai mentok.

6. buka perlahan kran low pressure warna biru pada manifold gauge, kemudian buka kran Can Tap valve pada kaleng freon untuk mengalirkan freon dari kaleng ke dalam system AC. perlahan2 jarum pada manifold gauge warna biru akan naik seiring dengan masuknya freon (pastikan jarum low presure tidak melebihi dari angka 80 psi karena selang akan locked dan freon tidak mengalir)
 gambar 8 - Engine on, AC on, hi presure too low
7. jika tekanan freon pada low press sudah melebihi dari 20 psi otomatis kompresor akan bekerja. sesaat setelah kompresor bekerja gauge low pressure akan drop karena freon ditarik oleh kompresor, buka kran pada kaleng supaya tekanan low pressure naik dan maintain pada tekanan 20-40 psi.
 gambar 9 - System working, presure drop
8. saat freon berpindah dari kaleng ke dalam system, kaleng freon akan terasa dingin karena perubahan tekanan dalam kaleng. goyang2kan kaleng freon untuk mengetahui apakah seluruh isi freon sudah masuk ke dalam system ac. jika masih terasa ada cairan dalam kaleng maka freon belum habis, goyang2kan sampai benar2 kosong (tidak ada cairan dalam kaleng) dan kaleng sudah tidak dingin lagi.

9. tutup semua kran (pastikan benar2 rapat). jika diperhatikan jarum pada manifold gauge dengan kondisi mesin idle, low presure gauge menunjuk pada angka +/- 28psi dan hi presure gauge pada angka 200psi (angka rekomendasinya low 25-40 dan hi 180-250) artinya masih dalam range yang direkomendasikan.
 gambar 10 - Normal Presure
10. cek kabin, sudah dingin lagi.. (sayang tidak punya termometer untuk mengukur suhu kabin).

11. cek gauge pada saat di gas rpm >2000 pembacaan tekanan pada hi press naik ke 225psi... (normal..)
gambar 11 - rpm>2000, Normal Presure
12. lepaskan niple low press dan hi press dari mobil. hati-2 saat melepaskan niple hi press karena tekanannya sangat tinggi (200psi), saat narik quick release nubie lapisi dengan kain karena selain tekanan tinggi juga panas) untuk yang low press warna biru tidak menjadi masalah.

13. proses pengisian selesai.. ac dingin lagi..

tambahan informasi:
setelah dilepas dari niple, ternyata tekanan yang tersimpan di dalam selang manifold gauge ini tidak hilang karena di ujung selang otomatis mengunci saat dilepas dari niple. sebelum melepas selang sebaiknya buka keran sedikit untuk melepaskan freon tekanan tinggi yang terjebak di dalam selang. pengalaman nubie langsung buka selang dan freon yang terjebak langsung keluar di sela-2 drat ujung selang, cukup kencang dan sangat dingin.

yang mau coba sendiri, silahkan. terbukti murah meriah dibandingkan dengan isi freon di bengkel.

harga R134a 25ribu per kaleng om, Quick Release 65 ribu, beli di toko sparepart AC., yang ditambah cuma freon saja om, iya sih oli pasti kurang, tapi karena penasaran kenapa cuma sebulan habis saat diisi di bengkel ac jadi tambahin freon sendiri.. dan poto2 DIY itu adalah kali kedua om diisi freon sendiri.. sepertinya memang udah parah bocornya.. tapi heran gk keliatan ada rembesan oli, rencana weekend mau bongkar di bengkel.. udah yakin pasti ada yang bocor gede hehehe...


Tuesday, February 4, 2020

MENGHILANGKAN VIRUS CLOUDNET.EXE

HALO,
images
Assalamaulaikum semua, apa kabarnya? belakangan ini di tempat kerja saya tengah diserang oleh virus cloudnet.exe, gak cuma satu CPU tapi ada beberapa yang kena secara bersamaan, jelas aja bikin pusing.
Coba di scan pakai smadav, bisa dihapus, namun sedetik setelah windows smadav ditutup, ehh tuh virus nongol lagi. Coba  scan lagi  dengan kaspersky, bisa di deteksi, tapi tidak bisa dihapus,..aduh,..udah hampir putus asa…. Akhirnya saya habiskan waktu seharian browsing-browsing di google.
index1
Tidak banyak artikel yang menyinggung virus ini, setelah saya baca2 dari web hasil pencarian dari google, bahwa cloudnet ini didefinisikan sebagai malware atau program berbahaya yang bertujuan untuk melakukan aktifitas2 yang bisa membahayakan suatu system windows, malware ini menjangkiti program2 berekstensi .exe, sehingga hampir seluruh software aplikasi windows 7 tidak berfungsi.
index
Setelah sekian lama berkutat, akhrinya terbersit ide dengan memanfaatkan salah satu bugs windows, dalam windows ada salah satu bugs yakni tidak bisa melakukan aktifitas edit, hapus serta menulis file /folder dengan nama sebagai berikut : con, aux NUL, COM1, COM2, COM3, LPT1, LPT2, LPT3, COM1 hingga COM9, dan LPT1 hingga LPT9, PRN, dll. Nah dengan memanfaatkan hal tersebut,
Begini caranya :
  1. Restart CPU anda, lalu masuk ke safe mode dengan cara menekan tombol F8 ketika cpu sedang booting.  nanti akan ada banyak pilihan, lalu anda pilih safe mode.
  2. Ketika sudah masuk ke dalam safe mode, buka pengaturan untuk melihat file super hidden, dengan cara pilih Organize, lalu pilih Folder and Search option,pilih jendela view, pindahkan tanda di show hidden file,folder and drives,lalu hilangkan tanda di hide empt drives, hide extensions, dan hide protected system files.
  3. Setelah itu buka control panel, lalu pilih program and features, lalu uninstal program cloudnet.
  4. setelah itu bukan command prompt , lewat perintah run, jangan lupa jalankan command prompt sebagai administrator, caranya klik kanan pilih run as administrator
  5. ketikan perintah sebagai berikut : cd .. enter, cd .. enter, sampai hanya tersisa tulisan c:\
  6. lalu setelah itu, ketik, cd Users/(nama pc anda)/Appdata/Roaming/Epicnet.Inc/CloudNet. hapus file cloudnet.exe dengan mengetikan perintah del cloudnet.exesetelah itu kita buat folder dengan nama yang sama, caranya ketikan perintah md cloudnet.exe enterlalu ketikan perintah cd cloudnet.exe enter setelah itu kita ketikan perintah md con\\ enter.
  7. Selain terdapat di folder Roaming, file induk virus tersebut juga terdapat di folder temp.
  8. ketikan perintah cd .. enter sampai ke folder Appdata,lalu lanjutkan dengan ketik perintah cd Local/Temp/csrss.
  9. lalu ketik perintah del mrt.exe enter, md mrt.exe enter, cd mrt.exe enter lalu md con\\ enter setelah itu ketikan perintah cd .. enter, disitu terdapat 3 file lagi selain file mrt.exe, jadi total nya ada 4 file yakni, mrt.exepatch.exe,wuptest.exe dan satu lagi adalah folder smb yang didalamnya terdapat file deps.zip. lakukan perintah yang sama untuk menghapus file tersebut.
  10. setelah selesai, ketikan perintah cd .. sampai ke c:\.
  11. ketikan perintah cd windows/rss. del csrss.exe, lalu md csrss.exe, lalu cd csrss.exe, setelah itu ketik md con\\, lalu ketik exit.
  12. buka startup dengan mengetikan msconfig di kotak run windows.
  13. cari file yang berasal dari folder cloudnet ataupun csrss. lalu hilangkan tanda centang di kotak.
  14. buka regedit, cari file yang berhubungan dengan cloudnet, jika ketemu langsung dihapus saja.
  15. restart komputer, jika masih ada aplikasi atau settingan windows yang tidak berjalan sebagaimana mestinya, salah satu caranya adalah me restore registry windows ke waktu sebelum terinfeksi virus.
  16. Setelah itu direkomendasikan untuk instal antivirus yang terpercaya seperti eset nod32, kaspersky, superantispyware, avg, dll.

Entri yang Diunggulkan

TRICK CLEAN UP WINDOW 10

  TRICK CLEAN UP WINDOW 10 Antonhehe.blogspot.com Trick 1 Pertama-tama, pergi ke menu Search dan masukan kata kunci "Disk C...