Showing posts with label tekhnisi hp n android. Show all posts
Showing posts with label tekhnisi hp n android. Show all posts

Sunday, September 9, 2018

Nokia 130 RM-1035 - LCD LIGHT WAYS

Nokia 130 RM-1035 - LCD LIGHT WAYS 

Nokia 130 LCD LIGHT
Nokia 130 LCD LIGHT WAYS
Nokia 130 LCD LIGHT jumper
Nokia 130 LCD LIGHT problem
Nokia 130 LCD LIGHT solution
Nokia 130  display LIGHTwhite
nokia 130 display light
nokia 130 display light solution


Nokia 130 LCD LIGHT WAYS 

Saturday, September 8, 2018

Unroot Android dan Mengembalikan ke Pengaturan Pabrik

Assalamu’alaikum bloggers!
Wah, lama nggak ngepost di mari nih, hehe. Kali ini Saya akan berbagi ilmu sekaligus pengalaman tentang bagaimana cara untuk unroot Android serta mengembalikan pengaturan Android ke pengaturan pabrik semula(khusus pengaturan pabrik, cara ini berhasil jika handphone Anda sudah dibackup sebelum diutak-atik).
Unroot Android (img: oneclickroot.com)
Unroot Android (img: oneclickroot.com)
Sebelum jauh menjelaskan cara unroot, Saya akan berbasa-basi terlebih dahulu tentang apa itu unrootUnroot merupakan kebalikan dari rooting, jika root(ing) adalah suatu proses di mana membolehkan pengguna perangkat, baik itu berupa smartphone atau tablet yang bersistem operasi Android untuk memperoleh hak khusus adminstratif sistem atau dikenal istilah dengan pengguna root[wiki]. Maka, unroot adalah proses penghapusan / pencabutan hak akses (previlileged) root dari pengguna perangkat yang bersistem operasi Android.
droidpirate.com

Catatan penting, meskipun sudah di unroot dan reset factory, ada sebagian hh yang tidak bisa menerima system update (lewat OTA, sehingga harus update manual).

Oke, itu saja chit-chat dari Saya tentang pengertian atau definisi dari unroot itu sendiri, sung ke benang merahnya saja. Sebelum unroot dimulai, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan:
  1. Proses unroot menyebabkan hak akses administratif menjadi lebih terbatas, Anda tidak dapat lagi atau bisa juga akan mengalami keterbatasan yang lebih untuk melakukan administrasi sistem, seperti menghapus, menyalin, bahkan melakukan backup sistem.
  2. Tidak dijamin jika Android Anda sudah di-unroot dan dikembalikan ke pengaturan pabrik akan kembali garansinya. Karena mungkin saja pada saat ponsel di-root, pengguna secara tidak sengaja menghapus atau mengubah konfigurasi dari sistem tanpa membackupnya terlebih dahulu, sehingga menyebabkan bukti garansi (berupa file konfirgurasi atau aplikasi) hilang.
  3. Proses pernah dicoba penulis pada Android Nexian NX-A891 dan sukses, untuk smartphone lain, Saya rasa prosesnya mirip dan mungkin aman dilakukan pada smartphone lain.
  4. Kerusakan pada smartphone Anda karena mengikuti proses ini tidak ditanggung oleh penulis :p, maka dari itu berhati-hatilah dan baca secara cermat petunjuk yan ada!
Ada beberapa metode yang bisa dilakukan untuk melakukan unroot, yang akan Saya lakukan di sini adalah:
  1. Dengan menggunakan Super One Click (mudah, cepat, sederhana, cocok jika Anda mempunyai kabel USB dan bisa melakukan perintah terminal melalui Windows). Selain itu metode ini juga bisa menghapus busybox yang ikut diinstall pada saat proses rootmenggunakan Super One Click.
  2. Dengan metode penghapusan manual(tergolong ribet . Tapi cocok jika Anda tidak bisa melakukan perintah terminal / tidak mempunyai driver untuk windows-nya :D).
  3. Dengan aplikasi Superuser / Kingroot. Untuk metode ini paling mudah, cukup buka aplikasi superuser / kingroot lalu masuk ke menu settings. Untuk superuser tinggal pilih menu full unroot, sedangkan untuk kingroot pilih menu uninstall and clear root. Bingo, HH sudah dalam keadaan unroot.
I.A. Untuk metode pertama (dengan menggunakan Super One Click), berikut yang perlu dipersiapkan:
  1. Kabel USB.
  2. Driver smartphone Anda yang sudah terpasang / diinstall.
  3. Program Super One Click, bisa di download di: Super One Click Official Page (ads)
  4. Image (ROM) Android ketika belum dilakukan manipulasi file / aplikasi (Backup Image sistem ketika masih fresh / belum diubah apa-apanya terkecuali di-root) – opsional
I.B. Proses untuk metode pertama adalah sebagai berikut:
1. Lakukan flashing dengan fastboot (hal ini opsional dan jangan dilakukan jika Anda tidak mempunyai image backup, untuk cara flashing, sementara dapat merujuk ke tutorial berikut: tutorial flashing Android. Mungkin Saya akan berikan tutorial backup+flashing Android lain waktu :p).
2. Jalankan program Super One Click Anda dan pastikan Android terhubung dengan komputer.
3. Klik tombol unroot pada Aplikasi Super One Click, tunggu sampai proses selesai.
super_one_click
Super One Click
4. Jika log (bagian kanan aplikasi, berisikan text logging) berisi OK (semua atau sebagian besar), selamat ponsel Anda sudah unroot!.
Namun, jika Anda ternyata tidak mempunyai Kabel USB Android atau tidak mempunyai driver yang terinstall di komputer Anda, metode kedua dapat dilakukan:
II.A Persiapan yang diperlukan untuk melakukan unroot dengan metode kedua:
  1. Smartphone Android (yang rooted).
  2. Aplikasi: Root Exploreralternatifnya menggunakan ES File Explorer
  3. Aplikasi: Super User.
II.B Proses untuk melakukan unroot dengan metode kedua:
  1. Lakukan flashing dengan fastboot (hal ini opsional dan jangan dilakukan jika Anda tidak mempunyai image backup, untuk cara flashing, sementara dapat merujuk ke tutorial berikut: tutorialflashing Android. Mungkin Saya akan berikan tutorial backup+flashing Android lain waktu :p).
  2. Buka file manager (bisa root explorer atau ES File Explorer) plus aktifkan previleged root dan perbolehkan aplikasi untuk mount sistem (read, write), sehingga dapat menghapus dan menulis data pada sistem. Hapus (delete) file Super User.apk yang berada di /system/app.
  3. Download dan install Super User.apk (sehingga terinstall di SD Card, bukan di /system/app).
  4. Buka file manager lagi, pergi ke /system/bin, (pastikan mount sistem read write aktif), pilih su dan busybox secara bersamaan (multiple select). Lalu hapus kedua berkas tersebut.
  5. Hapus/Uninstall Super User.apk.
  6. Restart ponsel Anda, voila! Android Anda unrooted!!
Begitulah kurang lebih cara unroot Android yang pernah Saya lakukan. Untuk mengembalikan pengaturan ponsel Anda ke pengaturan pabrik, caranya cukup mudah, tinggal pergi ke pengaturan -> privasi -> Reset data pabrik. Kegunaan dari proses ini adalah untuk memperbaiki error seperti ponsel tidak bisa menerima panggilan masuk (selalu sibuk jika ditelpon / di luar jangkauan) dan mengembalikan segala konfigurasi sistem ke konfigurasi awal. Yang perlu dicatat adalah proses ini akan menghapus semua aplikasi yang akan terinstall (dan bisa juga) data sms, nomor telepon, akun google, file di kartu SD, seperti musik atau foto. Jadi, lakukan dengan cermat dan baca petunjuk reset data pabrik secara hati-hati sesuai yang pada peringatan yang tertera.
Bagiaman pembaca? masih bingungkah tentang langkah di atas? semoga tidak ya, hehe. Jika masih bingung atau ada yang masih ditanyakan pembaca sekalian dapat bertanya pada kolom komentar di bawah. Sekian dulu sharing-nya, semoga bermanfaat, Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
Footnote:
  1. Hello pembaca, jika kalian menemukan artikel ini dan mencoba melakukan cara-cara di atas. Mohon dimengerti, setiap ponsel Android model terbaru (2015 ke atas) memiliki struktur sistem yang berbeda-beda. Jadi kemungkinan cara-cara di atas sudah tidak bisa dilakukan pada sebagian ponsel. Alangkah baiknya jika ingin melakukan unroot ataupun root dapat mencari info terlebih dahulu ke forum Android seperti di Kaskus, yang menyediakan cara untuk melakukan rooting maupun unroot sesuai dengan jenis dan model ponsel. Dan satu lagi, mohon maaf bila Admin tidak bisa menjawab komentar yang diberikan pada post ini satu per satu, karena keterbatasan waktu dan pengetahuan yang dimiliki oleh Admin, :D.
  2. Meskipun sudah di unroot, automatic system update, atau yang biasa disebut dengan OTA (On The Air) update biasanya tidak bisa dijalankan. Seperti SS di bawah ini
    Gagal OTA Update
    OTA Update tidak jalan (Lenovo a7000)
    Kalau sudah begini mau nggak mau harus di flash ROM bawaannya gan :). Cara flash ulang ROM Android (Lenovo a7000: https://caisaroentoro.wordpress.com/2017/08/07/flash-stock-rom-lenovo-a7000/ )
  3. Mohon maaf bila jawaban Admin juga terkadang kurang sesuai dengan apa yang diinginkan. Terima kasih banyak ðŸ™‚

Thursday, July 5, 2018

Jangan Salah Beli Charger Cepat dan Kabel Fast Charging untuk HP (repost)hehe

Jangan Salah Beli Charger Cepat dan Kabel Fast Charging untuk HP

Pada artikel ini akan dibahas charger cepat (Fast Charger) dan kabel charger yang cepat mengisi baterai HP Anda.



Beberapa jenis "Charger Cepat"


Di pasaran ada banyak jenis charger yang cepat mengisi baterai smartphone. Diantaranya adalah sebagai berikut:

  • Dash Charge milik OnePlus 5, untuk tahun 2017 ini mungkin charger super cepat, paling cepat diantara yang lainnya. Eksklusif, tidak ada OEM.
  • Quick Charge 4.0/4.0+ dari Qualcomm, hampir sama cepat dengan Dash Charger. Masih baru dan belum beredar di pasaran Indonesia, mungkin nanti di tahun 2018.
  • Quick Charge 3.0 dari Qualcomm, untuk tahun 2017 yang paling banyak beredar di pasaran adalah ini. Dan QC juga paling banyak digunakan di berbagai merk smartphone Android.
  • Samsung Adaptive Fast Charging, charger cepat Samsung.
  • OPPO VOOC, charger cepat Oppo.
  • TurboPower, charger cepat Motorola.
Pada pembahasan selanjutnya saya akan lebih banyak membahas charger Quick Charge karena lebih universal. 

WAJIB TAHU! Cara Kerja Charger Cepat


Sebelumnya, Anda wajib tahu apa dan bagaimana prinsip atau cara kerja charger cepat ini, supaya jangan salah beli.

Pada dasarnya teknologi yang memungkinkan agar baterai cepat terisi penuh adalah dengan meningkatkan Watt.

Ada 2 hal yang berpengaruh untuk meningkatkan Watt tersebut, yaitu Voltase dan Ampere, karena rumus Watt = V x A.

Jadi charger cepat tersebut biasanya memiliki Watt yang besar, yaitu yang mendukung Voltase besar (seperti Quick Charge) atau Ampere besar (seperti VOOC & Dash).

Bisa dilihat di gambar tersebut:
  • Qualcomm Quick Charge memanfaatkan Voltase lebih
  • Oppo VOOC menaikkan Ampere untuk mendapatkan Watt lebih

Smartphone dan Charger HARUS "JODOH" Untuk Aktifkan Pengisian Cepat!


Tidak semata-mata charger diciptakan selain berpasang-pasangan. Jadi untuk mendapatkan fitur charger cepat tidak hanya chargernya saja yang harus mendukung pengisian cepat, tapi HP/smartphone-nya juga harus mendukung teknologi fast charging.


Jadi smartphone-nya harus compatible dengan charger-nya.

Pada charger Quick Charge, si Charger akan mendeteksi apakah smartphone yang terhubung mendukung Quick/Fast charging atau tidak. Misalkan..
  • JODOH: Charger QC3.0 dicolok ke Xiaomi Mi5 yang telah mendukung QC3.0 maka pengisian cepat akan aktif.
  • BUKAN JODOH: Charger QC3.0 dicolok ke iPhone 5 yang TIDAK mendukung QC/FC maka pengisian cepat tidak akan aktif, dan charger hanya akan menyalurkan Volt dan Ampere sesuai permintaan iPhone 5 yang standarnya 5V 1A.

Jadi faham ya.. charger-charger dengan teknologi cepat ini kalau dicolok ke HP jadul yang belum support fast/quick charging, yang belum support volt atau ampere besar maka kecepatannya ngecas-nya disesuaikan kemampuan HP nya.

Kabel Charger Cepat?


Kalau untuk kabel biasanya untuk Quick Charge 2.0 kebawah masih menggunakan Micro USB, sedangkan untuk Quick Charge 3.0 atau Dash Carge biasanya sudah menggunakan USB-Type C.

Tidak ada yang terlalu sepesial dalam urusan kabel. Tidak ada kabel yang akan membuat ngecas lebih cepat secara signifikan dari kabel originalnya. Yang ada adalah kabel yang membuat ngecas lebih lambat.

Yang penting sebenarnya adalah jangan pakai yang murahan/abal-abal. Saran saya gunakan yang bermerk seperti bawaan di box ponsel, atau dari pihak ketiga seperti Tronsmart, Aukey, Orico, HP, Remax, Niklin, dll.

Masalahnya kalau yang murahan/abal-abal biasanya akan menurunkan Ampere, sehingga kecepatan ngecas tidak akan maksimal.

Charger Cepat Untuk HP Android


Seperti yang sudah saya paparkan diatas charger cepat untuk HP Android banyak..

  • Dash Charger untuk OnePlus
  • Oppo VOOC untuk Oppo
  • Samsung Adaptive Charger untuk Samsung
  • TurboPower untuk Motorola
Itu adalah beberapa charger cepat eksklusif yang hanya diproduksi oleh pemilik merk. Untuk pengguna merk tersebut saya sarankan menggunakan charger bawaan atau kalau mau beli bisa langsung ke gerai/toko resminya. Hati-hati banyak barang aspalnya beredar di olshop/toko non resmi.

Sedangkan untuk merk Android lain biasanya menggunakan teknologi pihak ketiga Qualcomm Quick Charge.

Berikut Charger cepat dari Qualcomm Quick Charge 3.0 yang banyak beredar di Indonesia dan banyak direkomendasikan:
Cocok untuk HP Android dengan processor Qualcomm Snapdragon. Xiaomi, Samsung (alternatif dari charger originalnya), dan juga cocok untuk iPhone 6/7/8/X (lebih cepat dari charger bawaan).

Charger cepat untuk HP ini banyak dijual di marketplace seperti tokopedia.com/elppastore atau bukalapak.com/elppastore. Silahkan komentar kalau mau bertanya, supaya jangan salah beli!

Entri yang Diunggulkan

TRICK CLEAN UP WINDOW 10

  TRICK CLEAN UP WINDOW 10 Antonhehe.blogspot.com Trick 1 Pertama-tama, pergi ke menu Search dan masukan kata kunci "Disk C...